Ternyata Siapa yang ANTEK ASING???
Ya semenjak
2014 Jokowi diserang isu Islam pencitraan, Islam KTP. Bertahun-tahun difitnah
orang tuanya tidak jelas, keturunan PKI, komunis. Bertahun-tahun diserang anti
Islam, boneka,petugas partai dan antek asing. Bertahun-tahun pula kita hanya
bisa mengklarifikasi dan membantah. Sementara Presiden lebih sibuk bekerja dan
bertemu dengan warga, tutup mata atas segala isu dan fitnah yang menyerang
dirinya. Bertahun-tahun!Lalu kini, setelah 4 tahun berlalu, akhirnya kita
sadar, bahwa ternyata kelompok atau lawan politik Jokowi memiliki segala
kelemahan tersebut. Mereka sibuk menyerang Jokowi Islam pencitraan, untuk
menutupi kelemahannya, karena ternyata pimpinan mereka sendiri yang digadang
PRO islam anti asing dan aseng tak bisa
ngaji, tak bisa shalat. Kalaupun shalat jumat, itu hanya pada saat masa-masa
kampanye saja, karena takut dengan hastag jumatan di mana? Ternyata yang Islam
KTP dan tak tahu apa-apa soal syariat adalah Capres mereka sendiri. Bahkan Semua
keluarga Wowo pun tak ada yang beragama Islam.
Begitupula
saat orang tua Jokowi diserang habis-habisan, dianggap bukan ibu kandung dan
bukan ibu asli. Gibran bukan anak kandung, dan sebagainya. Semua fitnah
tersebut dimaksudkan agar kita sibuk bertahan dan membantah. Padahal
senyatanya, yang amburadul adalah keluarga Wowo. Cerai, anaknya sampai saat
inipun belum menikah, dan mertuanya adalah diktator terjahat sedunia.Sedunia! Lebih
dari itu, Wowo adalah anak dari keturunan para pemberontak, yang dulu
bersekongkol dengan penjajah.
Gila! Semua
bobrok dan kelemahan Wowo selama ini berhasil ditutupi dengan cara menyerang
Jokowi dengan fitnah-fitnah. Sehingga kita semua hanya sibuk membela, tanpa
bisa melihat keburukan Wowo dan menyerang balik.Tapi bagaimana soal PKI
komunis? Antek asing? Apakah serangan hoax dan fitnah ini juga sebenarnya untuk
menutupi kelemahan atau keburukan Wowo? Kemaren Jokowi sudah menjawabnya dan
memberi penjelasan luar biasa kepada kita semua.“Problemnya, ada tim sukses yang menyiapkan sebuah
propaganda Rusia. Setiap saat selalu mengelurkan semburan fitnah. Setiap saat
selalu mengeluarkan semburan dusta dan hoax,” kata Jokowi.
Pernyataan ini sangat kuat dan memancing banyak orang untuk menanggapi. Tapi bagi saya itu tak terlalu penting,Intinya, di sini kita bisa melihat satu informasi baru, bahwa ternyata Wowo yang selama ini menyerang Jokowi dengan isu komunis atau antek asing, sejatinya sedang menutupi borok atau keburukannya sendiri. Karena apa? karena dia sendiri yang antek asing dan menggunakan propaganda Rusia (komunis).Sehingga keheranan kita selama ini, kenapa ada orang asing ikut debat Pilpres? Rupanya si orang asing tersebut merupakan konsultan politik Wowo. Orang asing itu juga yang membuat SBY tak dianggap dan tak dihormati oleh Wowo.Dari sini, setelah mendengar pernyataan Jokowi, akhirnya saya paham kenapa Cawapresnya Wowo tiba-tiba ke Rusia beberapa saat lalu. Saya juga teringat dengan pernyataan Allan Nairn 2014 lalu, yang menyebut bahwa Wowo selalu melapor ke DIA (Defense Intelligence Agency) milik Amerika, setiap minggu. Dan bahkan Wowo sendiri mengaku sebagai “American fair-haired boy” atau anak kesayangan Amerika yang memiliki akses dan hubungan baik dengan intel, tentara dan perusahaan besar di sana.
Rupanya ini semua adalah satu kesatuan. Wowo adalah boneka Amerika, antek asing. Maka saat Trump berhasil menang dengan cara-cara hoax dan propaganda Rusia, Wowo juga diarahkan menggunakan trik yang sama untuk memimpin Indonesia.Sehingga lengkaplah semua puzzle fitnah dan hoax yang selama bertahun-tahun diarahkan kepada Jokowi. Rupanya semua materi hoax tersebut merupakan titik lemah lawannya. Semua hoax dan fitnah terhadap Jokowi adalah fakta bagi Wowo.
Karena ini
bukan sekedar soal kemajuan dan pembangunan, bukan sekedar keadilan sosial dan
keutuhan NKRI. Ini tentang martabat bangsa Indonesia. Ini tentang kedaulatan
yang harus kita perjuangkan dan jaga. Kita sudah pernah dijajah secara
langsung, pun pernah dijajah secara tidak langsung melalui tangan rezim orde
baru. Dan untuk alasan apapun, kita tak ingin kembali ke masa-masa itu. Untuk
alasan apapun, kita ingin Indonesia dipimpin oleh Jokowi, Presiden yang lahir
dari rahim rakyat dan pribumi, muslim taat, serta bukan antek dan boneka
Amerika
SUmber : seword
0 Response to "Ternyata Siapa yang ANTEK ASING???"
Post a Comment